Tingkatkan Keharmonisan Keluarga Besar YCK melalui Permainan
Hamadi (14/1/24) – Kekompakan, keharmonisan dan kebersamaan merupakan kunci keberhasilan sebuat tim. Demikian pula bagi YAPIS, yang merupakan sebuah entitas pendidikan terbesar di Tanah Papua.
Diusia yang telah menginjak setengah abad, tepatnya 55 tahun, Yayasan Pendidikan Islam (YAPIS) di Tanah Papua terus berikhtiar menghadirkan pendidikan berkualitas terbaik. Seperti yang telah dibuktikan di YAPIS Cabang Kota Jayapura. Dengan disokong 360 guru dan tenaga kependidikan berkompeten, dimana 8% adalah lulusan terbaik bergelar S2 dan 82% bergelar S1.
Jumlah GTK yang besar, selain menjadi kekuatan juga akan menjadi ancaman jika tidak bisa dikelola. Karena itu, yayasan yang beralamat di Dok V, Kota Jayapura ini melaksanakan kegiatan dalam rangka meningkatkan kohesivitas. Kegiatan berformat familiy gathering ini dilaksanakan bersamaan dengan pembubaran panitia Milad 55 tahun YAPIS di Tanah Papua.
Cerahnya langit di Pantai Hamadi, bertemankan sejuk angin, tidak hanya hilangkan gerah di badan, namun juga hadirkan keharmonisan dan damaikan perasaan. Itulah yang dirasakan oleh ratusan pengurus, pegawai, guru, dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan YAPIS di Tanah Papua.
Kala itu, kekompakan dan keakraban nampak jelas dari raut mereka tatkala menghadiri kegiatan “Family Gathering Keluarga Besar YAPIS di Tanah Papua”. Agenda yang diinisiasi pengurus pusat YAPIS ini juga dirangkai dengan pembubaran panitia Milad 55 Tahun di Tanah Papua.
Rangkaian peringatan milad setengah abad ini, telah terselenggara pada Desember lalu. Dengan tema “55 Tahun YAPIS Cerdas untuk Papua Emas”, keriuhannya terdengar dari seluruh pelosok Tanah Papua. Betapa tidak, 24 Cabang, 4 Perguruan Tinggi dan ratusan sekolah YAPIS, seakan bersaing dalam agenda tersebut.
Wujud syukur dan bahagia atas kebahagian dibagi selama perayaan milad, kini Panitia Pelaksana melaksanakan Family Gathering sekaligus pembubaran panitia. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Ketua Dewan Pembina, Abah Thoha Muhammad Alhamid; Sekretaris Umum YAPIS Pusat, Heri Wahyudianto, Ketua YAPIS Cabang Kota Jayapura, Hadiyana; pengurus dan pegawai YAPIS Pusat dan Cabang, serta para dosen, guru dan GTK dari perguruan tinggi dan sekolah YAPIS di Kota Jayapura.
Sekretaris Umum YAPIS Pusat di Tanah Papua, H. Hery Wahyudianto, menanggapi sumringah kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan Family Gathering ini harusnya menjadi agenda yang dilaksanakan rutin setiap dua atau tiga bulan sekali.
“Luar biasa antusias keluarga besar YAPIS. Ini harusnya menjadi agenda rutin setiap dua atau tiga bulan sekali” ujarnya.
Hal itu diutarakannya, karena dirinya sangat optimis, melalui kegiatan-kegiatan sepeti ini akan mampu meningkatkan kekompakan dan kekeluargaan, sehingga mampu menghadirkan kebersamaan dalam melaksanakan program untuk kemaslahatan umat.
Dalam kesempatan tersebut, Hery juga menyampaikan salam dan permohonan maaf karena Ketua YAPIS Pusat di Tanah Papua, Dr. H. Muhammad Musa’ad, M.Si berhalangan hadir. Hery juga tak lupa menyampaikan terimakasih atas semangat keluarga besar YAPIS dalam menyukseskan agenda Milad tahun 2023.
“Terimakasih atas semangat yang telah ditunjukan oleh keluarga besar YAPIS di Tanah Papua. Semoga semangat kekeluargaan dan kekompakan ini terus terjaga, sehingga kita bisa seirama memberikan yang terbaik bagi umat dan Bangsa, khususnya di Tanah Papua tercinta” ujar Hery.
Kegiatan ini diisi dengan aneka permainan yang dirancang untuk menjaga kekompakan, melatih kepemimpinan serta meningkatkan keharmonisan dan koordinasi. Koordinator permainan, Drs. H. Hadiyana, MM yang merupakan Ketua YAPIS Cabang Kota Jayapura, menuturkan bahwa permainannya bukan asal permainan. Melainkan permainan yang memiliki makna.
“Permainannya ada yang bermanfaat untuk membina kekompakan, keserasian dan keseragaman dalam bertindak. Juga ada permainan yang digunakan untuk mengevaluasi kepemimpinan para Kepala Sekolah, sejauh mana komunikasi mereka bisa dimengerti oleh bawahan serta sejauh mana efektivitas komunikasi yang dilakukaknya” ungkapnya.
Jadi menurutnya, permainan bukan sekedar menggembirakan. Namun lebih dari itu, dari permainan, setiap individu akan dapat mengevaluasi diri.
“Pimpinan akan menilai, apakah mereka sudah benar mengomunikasikan kebijakan, serta bawahan akan mengevaluasi diri, sejauh mereka bisa paham dan mampu melaksanakan arahan pimpinan. Hal ini sangat penting” lanjutnya.
Lebih jauh, mantan Kepala UPT Kemendikbudristek di Papua ini berharap agar keceriaan dan keharmonisan dari kegiatan ini juga menular di satuan pendidikan masing-masing.
Semoga dengan semangat milad ke 55, YAPIS mampu terus hadir memberi yang terbaik dengan ikhlas dan cerdas, mewujudkan generasi emas Papua. Kerja nyata YAPIS, terus didedikasikan melalui program peningkatan sumber daya manusia melalui pendidikan yang berkualitas *
(Tam)