TAHUN AJARAN BARU, YAPIS BERSIAP UNTUK PROGRAM BARU
Dok 5, (17/5) – Menghadapi tahun ajaran baru nanti, Yayasan Pendidikan Islam (YAPIS) di Tanah Papua Cabang Kota Jayapura mengaku bersiap untuk melaksanakan program baru.
Hal tersebut diungkap Ketua Yayasan Pendidikan Islam (YAPIS) di Tanah Papua Cabang Kota Jayapura, Drs. H. Hadiyana, MM yang ditemui ketika melakukan pemantauan US di SD Hikmah 2 YAPIS Jayapura.
Menurut Hadiyana, tahun ajaran baru nanti, YAPIS akan mengembangkan program tahfiz quran dan digitalisasi. Kedua program tersebut kian mengemuka setelah dilaksanakan studi tiru pendidikan oleh yayasan yang beralamat di Komplek YAPIS Dok V Atas tersebut.
“Untuk program tahfiz, ada yang melaksanakan dengan full dan bagi yang belum mampu, akan melaksanakan secara semi dulu. Nanti akan terus ditingkatkan sehingga tahun berikutnya harus bisa full” ungkapnya.
Sementara untuk digitalisasi, Hadiyana mengaku pihaknya tengah mempersiapkan sebuah sistem yang akan membantu perencanaan, pengadministrasian maupun pengarsipan dokumen di sekolah dan yayasan.
“Nanti jika sistemnya jadi, semua sekolah akan membuat perencanaan, seperti RAPBS, perencanaan program, persuratan, pendataan, dan dokumen lain seperti laporan bulanan tidak lagi menggunakan kertas. Semua akan terintegrasi dalam sebuah sistem yang sementara kita kembangkan. Dan bahkan, kita akan upayakan untuk menjamin komunikasi dengan orang tua serta melibatkan orangtua dalam memantau aktivitas dan mengawal perkembangan anak mereka di sekolah” urainya.
Hadi menjabarkan, bahwa sistem ini akan terhubung dengan perangkat orang tua sehingga orang tua dapat memantau kehadiran anak mereka di sekolah, kehadiran pada setiap mata pelajaran, perkembangan nilai dan informasi khusus dari guru tentang anak.
Selain itu, laki-laki yang juga merupakan Widyaprada Ahli Madya di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi tersebut juta akan mulai mencoba sistem ujian berbasis komputer kepada siswa SD.
“Saat ini semua SD dan MI masih menggunakan kertas. Kedepan, kita akan coba untuk kelas tinggi menggunakan digital, sehingga dapat mengurangi sampah kertas serta mempermudah pengolahan dan analisis” akunya.
Dengan adanya sistem tersebut, Hadiyana optimis akan mampu menghasilkan anaslisis yang lebih baik sehingga lebih tepat juga memberikan follow-up (tindak lanjut).
OPTIMALISASI PROGRAM YANG ADA
Lebih jauh, pria kelahiran Jogyakarta tersebut menuturkan, bahwa kehadiran program baru nanti tidak serta-merta menganulir program yang telah ada disekolah. Menurutnya, program yang telah ada di sekolah akan dioptimalkan.
“Setiap sekolah di bawah naungan YAPIS Cabang Kota Jayapura, dari jenjang SD/MI, SMP hingga SMA dan SMK memiliki program-program yang baik. Ini akan terus ditingkatkan dengan ditambah program baru tersebut” ujarnya.
Beberapa kegiatan yang akan tetap berjalan dengan optimalisasi antara lain adalah pembiasaan. Menurut Ketua YAPIS Cabang, pembiasaan yang dilakukan oleh sekolah-sekolah YAPIS sangat baik untuk pengembangan karakter dan penanaman pemahama keislaman.
“Setiap sekolah telah melakukan pembiasaan. Seperti sholat Dhuha, Asmaul Husna dan pembacaan surat-surat pendek setiap sebelum pembelajaran. Apalgi banyak sekolah yang memberikan pembelajaran keagamaan secara khusus seperti BTQ, Bahasa Arab dan Fiqih. Ini tentu sangat baik. Apalagi rata-rata sekolah YAPIS adalah sekolah umum” tandasnya.
(TAM)
