Isra’ Mi’raj, Momentum Meningkatkan Kualitas Pelayanan Pendidikan
Dok V (10/2) – Isra’ Mi’raj tahun 1445 H, merupakan momentum untuk meningkatkan pelayanan pendidikan di Yayasan Pendidikan Islam (YAPIS) di Tanah Papua, khusunya Cabang Kota Jayapura. Hal ini tersurat melalui tema pelaksanaan Isra’ Mi’Raj Nabi Muhammad SAW tahun 1445 H/2024 M keluarga besar YAPIS Cabang Kota Jayapura. Kegiatan yang terlaksana di Aula H. Daud Syamsuddin Ponto, Universitas YAPIS Papua (UNIYAP) Jayapura ini, dihadiri oleh seluruh Pengurus YAPIS Cabang Kota Jayapura, Kepala-kepala Sekolah YAPIS, dewan guru dan peserta didik. Hadir pula perwakilan pengurus pusat YAPIS, UNIYAP serta undangan lainnya.
Peringatan isra’mi’raj merupakan peringatan atas diperjalankannya Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah kemudian menuju Sidratul Muntaha dalam satu malam. Perjalanan ini Rasul menerima perintah Sholat langsung dari Allah SWT.
Kisah perjalanan ini merupakan ujian keimanan bagi umat muslim. Betapa tidak, perjalanan yang demikian jauh, dilakukan hanya dalam satu malam, sungguh diluar nalar. Namun disitulah terletak kuasa Allah SWT.
YAPIS, yang merupakan yayasan pelopor pendidikan di Tanah Papua, meyakini bahwa kisah perjalanan ini merupakan kisah peningkatan kualitas diri. Oleh karena itu, pada pelaksanaan kali ini, yayasan yang beralamat di Dok V Atas, Kota Jayapura ini, ingin menjadikan moment bersejarah ini untuk muhasabah meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan.
Hadir dengan 4 satuan PAUD (TK dan RA), 7 SD dan 2 MI, 4 SMP, 2 SMA dan 1 SMK, yayasan yang sering disingkat YCK ini berkomitmen untuk memberikan layanan pendidikan terbaik di Tanah Port Numbay, Jayapura.
“Dalam waktu dekat, Insya Allah tahun ajaran baru nanti, SD YAPIS Koya Barat siap menerima peserta didik baru” ungkap Drs. H. Hadiyana, MM, Ketua YAPIS Cabang Kota Jayapura.
Diungkapnya, kehadiran SD YAPIS di Koya Barat, Distrik Muara Tami merupakan langkah nyata meningkatkan akses layanan pendidikan kepada masyarakat. Hal ini dilakukan karena menurutnya, terjadi over-capacity pada satuan pendidikan di Koya Barat.
“Di Koya ini terdapat sekolah yang over-capacity, karena kurangnya satuan pendidikan” ujarnya.
Lebih jauh, lelaki yang pernah menjabat kepala UPT Kemendikbudristek di Papua tersebut menjelaskan, bahwa kehadiran SD ini nantinya akan memberikan warna baru bagi pendidikan di Kota Jayapura, khususnya di Muara Tami. SD YAPIS Koya Barat, akan hadir sebagai salah satu sekolah YAPIS-Plus.
Sekolah YAPIS-Plus merupakan sekolah YAPIS yang menerapkan kurikulum nasional. Dilengkapi dengan kurikulum khas YAPIS yaitu keagamaan dan Tahfiz Al Qur’an.
Peringatan ini sendiri dibuka dengan penampilan menawan dari peserta didik YAPIS yang membawakan seni qasidah. Lantunan syair dari peserta didik ini membangkitkan semangat dan meneduhkan.
Qasidah merupakan salah satu kegiatan ekstra kurikuler di sekolah-sekolah YAPIS, selain seni tari, pidato, dan hafalan surah-surah pendek. Terdapat juga ekstra kurikuler umum seperti pramuka, drum band, serta seni beladiri.
Sekolah YAPIS, hadir dengan format umum nasional, namun tetap menekankan pada aspek religius (keagamaan). Dengan visi: mewujudkan YAPIS menjadi lembaga pendidikan Islam yang berkembang, kompetitif, maju, dan mandiri dengan khittah YAPIS: Ilmu Amaliah, Amal Ilmiah yang Rahmatan Lil Aalamiin. YAPIS akan terus berupayan memberikan layanan pendidikan terbaik, terjangkau dan untuk semua lapisan masyarakat sehingga menjadi rahmat bagi seluruh alam.
Selamat memperingati Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW tahun 1445 Hijriyah/2024 Masehi. Mari jadikan peringatan Isra’ Mi’raj sebagai momentum meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan berdasar ilmu amliah dan amal ilmiah. *
(TAM)
